Depok,- Metro Reportase.Com,-Kehadiran Rumah Bahagia Indonesia di kota Depok sudah pasti bakal di rindukan dan di nantikan kaum papa seperti : Anak Yatim, Janda, Jompo dan kaum Duapa yang harus dibantu di tengah situasi ekonomi yang sulit ini.
Di temui awak media di Warung Bakul kopi di Jalan RTM kelurahan Tugu Cimanggis Kota Depok Kamis (24/8/23), Ketua Komunitas Rumah Bahagia Indonesia Setiyo Budiono mengatakan Komunitas yang berdiri di bulan Juli silam memiliki beberapa program namun fokus adalah membantu dan mencarikan Dana untuk Anak Yatim, Janda dan kaum Duapa.” Insyah Allah kita bergeraknya mulai RT dan RW di sebelas kecamatan di kota Depok dengan mengetuk hati Muzakki dan Dermawan yang punya rejeki ” ujar mantan kepala Humas PLN Area Depok yang akrab disapa Budi ini.
Ditambahkannya, selain mendapatkan bantua dari beberapa komunitas, Pribadi, Institusi yang jelas kita selalu menjalin komunikasi dan koordinasi dengan para Muzakki dan orang yang punya rezeki untuk kaum lemah ini seraya menambahkan Rumah Bahagia Indonesia didirikan pada akhir bulan Juli tahun 2023 bertepatan dengan Hari Raya Anak Yatim dengan diawali kegiatan di wilayah Kelurahan tugu di RT 6 RW 10 selanjutnya berkembang ke seluruh wilayah lainnya terangnya.
” Hari ini kami ada agenda ke Rumah Sakit karena ada anak Yatim yang di operasi dan dibantu administerasi dan obat-obatnya,orang yang mengasuh anak yatim di Akhirat akan bersama Rasulullah ibarat tangan Rasulullah telunjuk dengan jari tengah itu sangat berdekatan jadi kalau ingin hidup bersama Rasulullah Muliakan Anak Yatim ” tuturnya
Terkait bantuan Rehab rumah, Budi menjelaskan sudah ada tiga rumah yang tidak layak huni mendapat bantuan sebesar 25 juta, satu rumah lagi 30 juta dan lainnya mendapat 50 juta rupiah dan temuan lainnya, hari ini ada salah satu warga di Kelurahan Beji yang masuk rumah sakit namun ketika dibantu untuk dibawa pulang setelah diselidiki ternyata orang Tuanya tidak memiliki Uang.
” saya mencoba mencarikan informasi,
namun setelah ditelusuri ternyata penyebabnya Belum bayar kontrakan,Anak anak Belum bayaran SPP dan Motor ditarik dealer sehingga menjadi sakit karena disuruh pergi dari kontrakan, alhamdulillah dengan berbagai Doa dan Ihtiar hari ini turun Dana dari Yayasan dan komunitas sebesar 18 juta ” terangnya
Dikatakan lagi, dia merasa kaget bahwa hari ini dirinya mendapat WA dari beberapa tempat bahkan dari Jakarta ternyata nomor HP nya mulai tersebar.
” Apakah ini bagian dari perintah Allah Wallahu alam saya jalanin saja, Mohon Do’a agar niat baik ini bisa berjalan dengan lancar” tutupnya
( Lucy Metro reportase )