TANGSEL ,- Metro Reportase,- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar PWI Tangsel Award 2022, di Tuscany Boutique Hotel Intermark, Serpong, Jumat (29/7/2022).
Ketua Panitia Ahmad Jarkasih mengatakan, kegiatan tersebut pertama kali digelar untuk memberikan penghargaan sebagai bentuk apresiasi kepada para narasumber yang selama ini mendukung kerja-kerja jurnalistik insan pers di Tangsel.
“PWI Tangsel Award 2022 ini diberikan kepada para narasumber baik Perorangan, Lembaga Struktural, Lembaga Vertikal, Koorporasi, dan unsur lainnya yang dinilai cukup cepat merespon dan menindaklanjuti berita-berita yang telah dimuat di media massa, baik media online, cetak maupun elektronik,” kata Jarkasih, Jumat (29/7/2022).
Jarkasih yang merupakan salah satu wartawan senior di Tangerang Raya itu menerangkan, insan pers juga memiliki peran penting terhadap terbentuknya Kota Tangerang Selatan sebagai Daerah Otonomi Baru (DOB).
“Ada perjuangan dan pengorbanan luar biasa dari sejumlah elemen masyarakat untuk mewujudkan Tangerang Selatan ini hingga menjadi Daerah Otonomi Baru. Dan dalam prosesnya itu harus diakui bahwa Pers, Baik Wartawan, Perusahaan Pers Maupun Organisasi Profesi Pers juga terlibat di dalamnya,” terang Jarkasih.
“Bahkan Pers ikut menjadi garda terdepan dalam mewujudkan Kota Tangsel menjadi DOB. Mulai dari pembentukan Bakor Cipasera maupun Presidium Pembentukan berdirinya Kota Tangsel hingga lahirlah Undang-undang Nomor 51 Tahun 2008 tentang Pembentukan Kota Tangerang Selatan di Provinsi Banten tertanggal 26 November 2008. Kini Tangsel telah menjadi DOB terpisah dari Kabupaten Tangerang,” sambung Jarkasih.
Dalam perjalananya, insan Pers menjalankan tugas jurnalistiknya di Tangsel tak sedikit yang terkendala lantaran adanya narasumber yang sulit dikonfirmasi baik ditemui langsung atau pun melalui sambungan telepon seluler.
Tetapi, tak sedikit juga pejabat dan tokoh daerah yang mau bersahabat bersedia dikonfirmasi, dimintai keterangan dan tanggapan dari insan Pers yang sedang menjalankan tugas jurnalistiknya.
“Ada Narasumber yang sulit dihubungi, sulit ditemui dan sulit diwawancara oleh wartawan, apalagi memberikan data yang dibutuhkan wartawan. Bahkan tidak sedikit juga nomor kontak wartawan yang diblokir oleh narasumber. Hal itu terungkap dari hasil survey kami.
“Tapi Alhamdulillah tidak sedikit juga narasumber di Kota Tangsel ini yang merespon cepat dan memberikan keterangan, data yang dibutuhkan wartawan, serta cepat menindaklanjuti pemberitaan-pemberitaan yang telah dimuat di media massa baik online, cetak maupun elektronik,” sambung Jarkasih.
Jarkasih menuturkan, para penerima penghargaan tidak dipilih secara sembarang. Mereka dipilih dari hasil survei dari puluhan wartawan yang bertugas di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
“Dari ratusan nama narasumber yang masuk survey, sejumlah nama mendapatkan rating tinggi. Kemudian hasil survey dikaji lagi lebih mendalam oleh Tim Litbang PWI Tangsel. Dari hasil kajian itu, barulah diputuskan nama-nama yang paling layak menerima penghargaan ini,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua PWI Tangerang Selatan (Tangsel) Ahmad Eko Nursanto mengatakan, PWI Tangsel Award 2022 ini akan menjadi program rutin setiap periode.
Eko berharap, kolaborasi lintas lembaga antara forkopimda di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tetap terbangun.
“Saya berharap kolaborasi lintas lembaga tetap terbangun. Agar pembangunan di Kota Tangerang Selatan dapat menjadi lebih baik dari masa ke masa,” ungkap Eko.
“Saya sangat mengapresiasi Pemkot Tangerang Selatan yang akan membangun gedung Balai Wartawan, yang didukung oleh DPRD Kota Tangsel,” sambungnya.
(Bang Yus Metro Reportase)