PALEMBANG,  Metro Reportase.Com,-  3 orang perwakilan dari PT Gojek Indonesia cabang Palembang yaitu dari Satgas Gojek yang diwakili oleh Timbul, Rika dan Fahmi akhirnya mendatangi rumah Nenek Yurpa untuk melakukan validasi terhadap kejadian yang sempat viral dalam berapa hari kemarin, terkait perbuatan tidak manusiawi yaitu menurunkan seorang nenek berumur (72) di Pom bensin yang berada di depan taman Wisata Punti Kayu.

Terkait kedatangan perwakilan tim Satgas dari PT.Gojek sendiri untuk memastikan terkait perlakuan tidak menyenangkan yang dilakukan oleh akun yang bernama Chandra Dinata yang pada saat itu menggunakan mobil Avanza warna hitam dengan plat BG 1236 MO yang dengan tega dan tidak memiliki rasa belas kasih menurunkan penumpang di Pom Bensin terhadap nenek Yurpa yang telah berumur 72 tahun.

Turunnya tim Satgas dari PT Gojek sendiri merupakan bentuk keprihatinan terhadap korban nenek Yurpa, setelah melihat sendiri keadaan korban, tim Satgas yang diwakili oleh Timbul akan menindak tegas oknum driver yang merupakan Mitra dari PT Gojek dengan cara menghentikan (Suspense) akun si driver.

“Kita akan menindak tegas perlakuan si driver yang dengan tidak ada rasa belas kasih telah menurunkan penumpang terhadap seorang nenek yang sedang menderita sakit, dengan cara akan me non aktifkan Putus Mitra (PM) akun yang bernama Chandra Dinata yang pada saat itu menggunakan mobil Avanza warna hitam dengan plat BG 1236 MO, saya tidak habis pikir terkait perlakuan si driver yang tidak memiliki hati, kok tega” ungkap Timbul, Rabu (13/7/2022).

Ketika disinggung terkait tindak lanjut permasalahan yang menimpa nenek Yurpa, pihak Gojek Indonesia yang diwakili oleh tim Satgas sendiri akan menyampaikan langsung pada pimpinan PT Gojek.

“Kami akan menyampaikan kepada pimpinan PT Gojek terkait tindak lanjut permasalahan yang menimpa korban Nenek Yurpa sendiri, terkait kedatangan kami saat ini kami hanya melakukan Validasi” ungkap Timbul selaku tim Satgas PT Gojek Indonesia.

kejadian ini sendiri bermula pada Minggu Malam (10/7/2022) ketika Lia (21) memesan taksi online untuk mengantarkan orang yang sedang mengalami sakit akibat kecelakaan, untuk orderan sendiri dilakukan sekitar pukul 19 WIB dari Rumah Sakit (RS) Myria (yang sekarang berubah nama menjadi Charitas Hospital KM 7) menuju ke Jalan Sosial, akun atas nama Chandra Dinata dengan plat BG 1236 MO, dengan secara sepihak mengcancel orderan yang telah dipesan dan dengan arogan nya dan tidak memiliki hati nurani menurunkan penumpang terhadap seorang nenek berumur 72 tahun yang sedang mengalami sakit akibat kecelakaan tersebut di POM Bensin yang berada di jalan Kol.H Berlian depan Punti Kayu.

Atas perbuatan tersebut akhirnya penumpang beserta ibu Yurpa (72) yang pada saat itu tidak bisa bergerak akhirnya diturunkan paksa oleh akun yang bernama Chandra Dinata di Pom bensin yang berada didepan Punti kayu.

(M.Tahan)